SIDRAP LENTERAMERAHNEWS--Bertempat di Hotel Ayana Midplaza Jakarta Pusat, Wakil Bupati Sidrap, H Mahmud Yusuf menandatangani MoU kerjasama kemitraan program NSLIC, Kamis (25/4/2019).
NSLIC atau National Support for Local Investment Climates merupakan program kerja sama antara Pemerintah Indonesia melalui Bappenas dan Pemerintah Kanada melalui Global Affairs Canada (GAC).
Tujuannya, mengembangkan kapasitas para pihak untuk meningkatkan iklim investasi lokal serta mengembangkan ekonomi lokal dan daerah.
Dalam talkshow yang digelar setelah penandatanganan MoU, Mahmud Yusuf menyampaikan bahwa Sidrap punya banyak produk ikutan atau limbah dari potensi utama yaitu padi dan ayam petelur.
"Limbah inilah yang belum digarap, jika dibiarkan akan mencemari lingkungan. Padahal ini punya nilai ekonomis," urai Mahmud.
Olehya itu Wabup Sidrap berharap peran stakeholder tingkat pusat untuk membantu menangani persoalan tersebut.
"Bukan hanya di lokasi KPPN, tetapi di wilayah Sidrap pada umumnya," kata Mahmud.
Sementara itu, Imran, Kabid Ekosusbud Bappelitbangda Sidrap yang mendampingi Mahmud Yusuf mengatakan, Sidrap terpilih program NSLIC setelah melalui proses seleksi.
"Dari 26 daerah kawasan pedesaan prioritas nasional atau KPPN yg ikut seleksi, hanya 6 daerah yg lulus, termasuk Sidrap," terang Imran.
Imran memaparkan, lewat program tersebut rencananya Kanada akan memberikan bantuan peningkatan kapasitas terkait pengembangan pupuk organik dan beras organik pada lokasi KPPN di Maritengngae.
"Pelaksanaannya tahun 2019 dan 2020," kuncinya.(*)
Emoticon