Lenteramerahnews, TARAKAN-- Mahasiswa KKN Perserikatan dan Muballig Hijrah Fakultas Agama Islam Universitas Muhammadiyah Makassar tiba di Tarakan pukul 3 Dini hari tadi, Rabu, 8 Mei 2019.
Menurut Ibrahim selaku pembimbing mahasiswa menyatakan ada sekira 25 mahasiswa KKN dan muballig beserta dua dosen pembimbing dan pendamping yang siap berdakwah menyebarkan dakwah dan amanah perserikatan di Kota tarakan.
"Target kami bukan hanya masjid-masjid sebagai ladang dakwah namun semua unsur, baik pemerintahan, MBS, sekolah-sekolah, Panti asuhan beserta masyarakat sekitar menjadi target dakwah kami," ucap Ibrahim.
Sementara itu, Mursyid selaku dosen pendamping mengatakan bahwa makna dakwah tidak terbatas dari segi dakwah bil kalam saja, namun dimensi dakwah yang menjadi sasaran para muballig merupakan dimensi dakwah yang komprehensif yakni dakwah bil Hal, Lisan dan Qalam.
Sehingga harapan kami terjalin sinergitas yang baik antara pemerintah setempat, Pimpinan wilayah Muhammadiyah, Pimpinan daerah Muhammadiyah, Pimpinan Amal usaha Muhammadiyah beserta Ortom-ortom Muhammadiyah setempat.
"Kami juga telah berkordinasi dengan kebutuhan pimpinan daerah dan Pimpinan Amal usaha yang mempunyai kebutuhan sesuai klasifikasi dan potensi dari mahasiswa," jelas Mursyid.
Menurut Rahman, Ketua PDM Kota Tarakan mengatakan bahwa Mahasiswa ini sudah di tempatkan di tempat Di beberapa titik dan membina di titik masing-masing sesuai klasifikasi dan kebutuhan perserikatan, sehingga harapan kami dengan keberadaan Mahasiswa KKN ini dapat memberikan pembinaan secara maksimal di tempat masing-masing.
"Bukan hanya itu, mereka kami berikan tugas untuk mengisi di masjid-masjid Muhammadiyah dan masjid Binaan Muhammadiyah di setiap malamnya," kunci Rahman. (ucci)
Menurut Ibrahim selaku pembimbing mahasiswa menyatakan ada sekira 25 mahasiswa KKN dan muballig beserta dua dosen pembimbing dan pendamping yang siap berdakwah menyebarkan dakwah dan amanah perserikatan di Kota tarakan.
"Target kami bukan hanya masjid-masjid sebagai ladang dakwah namun semua unsur, baik pemerintahan, MBS, sekolah-sekolah, Panti asuhan beserta masyarakat sekitar menjadi target dakwah kami," ucap Ibrahim.
Sementara itu, Mursyid selaku dosen pendamping mengatakan bahwa makna dakwah tidak terbatas dari segi dakwah bil kalam saja, namun dimensi dakwah yang menjadi sasaran para muballig merupakan dimensi dakwah yang komprehensif yakni dakwah bil Hal, Lisan dan Qalam.
Sehingga harapan kami terjalin sinergitas yang baik antara pemerintah setempat, Pimpinan wilayah Muhammadiyah, Pimpinan daerah Muhammadiyah, Pimpinan Amal usaha Muhammadiyah beserta Ortom-ortom Muhammadiyah setempat.
"Kami juga telah berkordinasi dengan kebutuhan pimpinan daerah dan Pimpinan Amal usaha yang mempunyai kebutuhan sesuai klasifikasi dan potensi dari mahasiswa," jelas Mursyid.
Menurut Rahman, Ketua PDM Kota Tarakan mengatakan bahwa Mahasiswa ini sudah di tempatkan di tempat Di beberapa titik dan membina di titik masing-masing sesuai klasifikasi dan kebutuhan perserikatan, sehingga harapan kami dengan keberadaan Mahasiswa KKN ini dapat memberikan pembinaan secara maksimal di tempat masing-masing.
"Bukan hanya itu, mereka kami berikan tugas untuk mengisi di masjid-masjid Muhammadiyah dan masjid Binaan Muhammadiyah di setiap malamnya," kunci Rahman. (ucci)
Emoticon