Posted by  |
| Pelaku pemarangan Lanori diapit dua personil Polres Sidrap |
LENTERAMERAHNEWS, SIDRAP--Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Sidenreng Rappang (Sidrap) Sulsel kembali mengamankan seorang pelaku penganiayaan menggunakan senjata tajam (sajam), Sabtu 13/7 kemarin.
Kapolres Sidrap, AKBP Budi Wahyono melalui Kasat Reskrim AKP Nico membenarkan adanya pelaku penganiayaan dengan menggunakan senjata tajam berupa parang.
"Benar kami telah mengamankan pelaku pemarangan atas nama Lanori (56) warga Kelurahan Empagae Kecamatan Watang Sidenreng," jelas Nico.
Menurut Nico, penangkapan ini dilakukan karena pelaku telah melakukan penganiayaan dengan parang terhadap Mursalim (54) lelaki asal Desa Sereang Kecamatan Maritengngae Kab. Sidrap.
"Sabtu tgl 13 Juli 2019 sekitar jam 18.30 Wita bertempat di Dusun Sidenreng Kel. Empagae telah terjadi penganiayaan yang diduga dilakukan Lanori terhadap Mursalim dengan cara pelaku mengayunkan sebilah parang kearah tubuh korban sebanyak 1 (Satu) kali dan menyebabkan leher bagian belakang korban mengalami luka terbuka," kata mantan Kasat Reskrim Polres Pangkep ini.
Dari keterangan Lanori, dia melakukan pemarangan lantaran emosi mendengar korban melakukan pembicaraan dengan anaknya, Larente via telepon sambik marah-marah dan akan mendatangi rumahnya.
Hanya berselang beberapa saat korban bersama dua orang lainnya datang kerumahnya dengan menggunakan mobil pickup dengan marah-marah sambil membawa parang.
Sementara itu dari keterangan Larente, anak pelaku, mengakui jika korban Mursalim dan dua orang lainnya datang kerumahnya untuk mempertanyakan sekaligus menagih utang senilai Rp Lima (5) juta yang dia pinjam dari Kahar yang merupakan keponakan Korban Mursalim.
"Kini pelaku dan barang bukti sudah diamankan di Mapolres Sidrap untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya didepan hukum," kunci Nico. (*)
 |
| korban pemarangan, Mursalim sedang mendapat perawatn di RS |
Emoticon