Spektakuler, Gunakan Busana dari Daun, Siswi SDN 3 Otting Bikin Heboh Karnaval

SIDRAP, LENTERAMERAHNEWS--Sungguh luar biasa hasil karya putra daerah ini, ikuti karnaval memperingati Hari Ulang Tahun ke-74 Kemerdekaan RI tingkat Kecamatan Pitu Riawa gunakan busana yang terbuat dari daun, itu menambah semarak kegiatan karnaval ini, Ahad (18/8/2019).

Karnaval ini diikuti TK, SD, SMP, SMK dan masyarakat umum. Rombongan start dan finish di Lapangan Lagoga Desa Bulucenrana.

Para peserta dituntut menunjukkan kreasi busana dengan temanya masing-masing.

Meskipun hujan gerimis, tidak mengurangi semangat peserta mengikuti karnaval. Penonton juga berjubel sepanjang rute yang dilalui.

Rombongan karnaval dilepas Ketua Panitia, Mursalim, disaksikan undangan lainnya yang berada di panggung kehormatan.

Dalam karnaval tersebut, peserta dari SDN 3 Otting berhasil menyita perhatian penonton.
Bagaimana tidak, mereka menggunakan busana unik yang berbahan daun-daunan bertemakan Go Green. Kreasi ini membuat semarak dan sorak sorai penonton yang memenuhi pinggir jalan rute karnaval.

Kepala SDN 3 Otting, H Abdul Gani berterima kasih atas kekompakan para guru dan orang tua mutif sehingga bisa menampilkan busana nyentrik itu.

"Saya sangat berterimakasih kepada para guru pembina SDN 3 Otting, begitupun kepada para orang tua murid  yang sangat aktif menyiapkan segala keperluan anak-anak, mulai dari pakaian, make up dan lain-lain," lontarnya.

Sementara guru SDN 3 Otting, Nurfuadi membeberkan, tema Go Green dipilih untuk mengingatkan pentingnya menjaga lingkungan serta menjadikan Kecamatan Pitu Riawa  lebih indah, bersih, sehat, dan hijau.

"Semoga karnaval tahun ini Kami dapat kembali meraih juara, dan apa yang kami tampilkan menjadi kesan dan pesan tersendiri untuk warga Pitu Riawa pada khususnya" harapnya.

Diceritakannya, pada karnaval tahun lalu, SDN 3 Otting meraih juara 2 dengan mengusung tema daun daur ulang.

Sejumlah penonton mengaku sangat kagum dengan kreasi dan hasil karya para guru dan pembina SDN 3 Otting. dia mengaku busana seperti ini hanya bisa disaksikan diluar daerah danmluar negeri tepapi ini sudah didepan mata.  (wis)