Nampak prajurit TNI Shalat Dhuhur gunakan Dahan sawit sebagai sajadah ditengah tugasnya memadamkan karhutlah. Salut buat TNI. |
PENAJAM, LENTERAMERAHNEWS-. Tak ada rotan, akarpun jadi.Mungkin pepatah itu cocok dialamatkan bagi Prajurit TNI yang melaksanakan tugas pemadaman karhutlah. Anggota TNI yang sedang melaksanakan tugas pemadaman lahan gambut di RT 11 dan RT 12 Kelurahan Petung dan RT 003 Desa Giripurwa, melaksanakan sholat Dhuhur di bawah pohon sawit dengan beralaskan dahan sawit dan baju seragamnya sebagai sajadah, Sabtu, (14/9/2019).
Di sela-sela waktu kerja memadamkan kebakaran lahan gambut, menjelang waktu sholat Dhuhur anggota berhenti untuk beristirahat di sekitar lokasi, ada yang di manfaatkan untuk bersantai dan ada juga anggota menimati singkong yang sudah mateng karena terbakar, bagi anggota yang beragama Islam melaksanakan sholat dhuhur di bawah pohon sawit.
Dandim 0913/PPU Letkol Inf Mahmud menuturkan, memasuki hari ke-6 proses pemadaman kebakaran lahan gambut ini di perkirakan sudah mencapai 80 % dan diperkirakan untuk luasan area yang terbakar telah mencapai kurang lebih 110 hektar, namum tidak menutup kemungkinan bisa muncul kembali asap pada pagi hari.
"Kendala yang paling lambat adalah mobilisasi peralatan Karhutla ke TKP karena medan yang sulit dijangkau kendaraan, namun kita tetap upayakan sebisa mungkin agar proses pemadaman ini cepat selesai,”tutup Dandim.
(Penrem 091/ASN/andi wati)
Saat istirahat siang dalam rangka pemadaman karhutlah, prajurit TNI bersantap siang singkong yang memang sudah matang akibat kebakaran. |
Emoticon