JAKARTA,LENTERAMERAHNEWS- Kabupaten Sigi masuk pada nominasi 3 besar daerah sangat inovatif berdasarkan klaster daerah tertinggal dari 63 kabupaten tertinggal yang ada di Indonesia.
Predikat ini diperoleh setelah Bupati Sigi Mohamad Irwan, paparkan program inovasi Sigi Hijau, Sigi Religi dan Sigi Masagena, di ajang
Innovative Government Award (IGA) 2019, yang berlangsung di Operation Room Setjen Kemendagri, Jakarta Pusat.
Kegiatan yang diselenggarakan oleh Kementrian Dalam Negeri (Kemendagri) RI ini, berlangsung selama tiga hari, dimulai Rabu 25 hingga kamis 27 September 2019, kemarin.
Dikesempatan ini para tim penilai mengajukan berbagai pertanyaan, menggali sisi inovasi dari program-program yang dipaparkan oleh Bupati Sigi, pun dijawab dengan uraian secara detail dan seksama oleh orang nomor satu di Kabupaten Sigi ini.
Tim penilai pada kegiatan ini adalah, Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan Kemendagri Drs. Dodi riyadmadji, MM, Kepala Pusat Litbang Inovasi Daerah Drs. Matheos Tan, MM, UCLGASPAC Dr. Helmi Abidin M.Sc.
Selanjutnya, Kapusat LAN
Dra. Elly Fatimah MSi,
Ristek Dikti Dr. Muhammad Amin, Kepala Pusat Inovasi LIPI Yan Riyanto, Kabid Inkubasi Teknologi LIPI Setyo Wiji Handoyo, SE., MM, BPP Kemendagri Dr. Siti Aminah dan BPP Kemendagri Dr. Hadi Supratika.
Bupati Moh Irwan hadir di ajang IGA 2019 ini memenuhi undangan Kemendagri, didampingi Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Penelitian dan Pengembangan Daerah (BP3D) Kabupaten Sigi Drs. Soetopo Sapto Condro, MT. (Ardi)
Sumber: Humpro Kabupaten Sigi
Emoticon