Hidup Sendiri Dirumah Reot, PWI Sidrap-Enrekang Santuni Nenek Halima

Ketua PWI Sidrap-Enrrkang saat menyerahkan santunan kepada Nenek Halima

SIDRAP, LENTERAMERAHNEWS--Puluhan tahun hidup sendiri, tanpa melihat. Itulah yang dialami seorang nenek, warga Kelurahan Batu Lappa, Kecamatan Watang Pulu, Kabupaten Sidrap, Sulsel.

Hidup disebuah rumah tua reok ukuran 2x3 meter yang nyaris rubuh. Bahkan, rumah yang dijadikannya sebagai tempat berlindung dari panas dan hujan ini sudah tidak layak huni. Empat tiangnya sudah dimakan usia, dinding dan atapnya sudah bocor sehingga jauh dari kata layak.

Nenek Halima, dalam kesendiriannya, meskipun keadaan buta tetap berjuang untuk hidup dirumah yang tidak dilengkapi penerangan listrik ini. Makan dan kebutuhan hidup sehari-hari hanya menunggu belas kasihan dari tetangganya yang silih berganti memberikan bantuan.

Tak hanya itu, Nenek Halima tak pernah mendapatkan perhatian dari pemerintah layaknya, raskin dan bantuan serupa yang diperuntukkan bagi warga kurang mampu. Miris dan menyedihkan.

Mengetahui ada warga dalam kondisi memprihatinkan, Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Sidrap - Enrekang secara sukarela mendatangi kediaman Nenek Halima di Kelurahan Batu Lappa, Kecamatan Watang Pulu Sidrap, Rabu (15/01/2020) untuk memberikan bantuan.

Nenek Halima warga Kelurahan Batu Lappa Sidrap

Bantuan berupa sembako dan kebutuhan hidup lainnya ini diserahkan langsung Ketua PWI Sidrap-Enrekang, Edy Basri didampingi sejumlah pengurus.

Sesaat sebelum penyerahan bantuan, Lurah Batu Lappa, Mansyur saat dikonfirmasi mengaku terharu dan bangga atas kedatangan pengurus PWI memberikan bantuan ke warganya yang tidak mampu. Mansyur terharu lantaran, selama ini tidak mengetahui jika ada warganya hidup sendiri dalam kondisi buta dirumah kecil yang tidak layak huni.

"Saya terharu atas adanya pengurus PWI yang datang memberikan bantuan. Saya tidak tahu kalau ada warganya dalam kondisi seperti ini, padahal belum lama ini sudah memberikan bantuan kepada puluhan warganya yang kurang mampu," ucapnya.

Dia bangga atas kerja wartawan yang tergabung di PWI Sidrap-Enrekang ini. Pasalnya, sebagai lurah luput dari pantauannya kepada warga yang membutuhkan, sementara wartawan berhasil menyorot dan menemukan salah satu warganya yang hidup memprihatinkan.

dirumah inilah nenek Halima jalani hidup sendiri

"Saya berjanji akan memberikan bantuan, In sha Allah, rumah Nenek Halima akan saya bedah sehingga layak huni," janjinya.

Sementara itu, Ketua PWI Sidrap-Enrekang, Edy Basri mengatakan, kegiatan sosial yang dilakukan PWI ini semata-mata untuk membantu bagi mereka yang membutuhkan. Tidak hanya Nenek Halima, PWI akan terus melakukan kegiatan sosial jika menemukan lagi ada warga yang butuh bantuan.

Untuk Nenek Halima ini kata Edy, selain bantuan sembako dan kebutuhan hidup lainnya juga akan memasang instalasi listrik PLN. (WIS)

Lurah Batu Lappa, Mansyur