SIDRAP, LENTERAMERAHNEWS— Empat belas (14) dari dua puluh sembilan (29) Pasien Dalam Perawatan (PDP) yang dirawat di Rumah Sakit (RS) Arifin Nu'mang (Arnum) Rappang, Sidrap akhirnya dipulangkan, Senin, 6/4/2020.
Dari 14 PDP yang dipulangkan tim Covid-19 Pemerintah Kabupaten Sidrap, 13 orang adalah klaster umrah, sisanya 1 orang kontak erat terkonfirmasi Covid-19 yang selama ini menjalani isolasi dan perawatan di RS Arnum Rappang.
Hal itu disampaikan juru bicara gugus Covid-19 Pemerintah Kabupaten Sidrap, Ishak Kenre SKM, MKes. Ishak dalam keterangan persnya mengatakan, 14 orang PDP dari 29 Klaster Umroh RS Arnum, 1 Orang Kontak Erat Terkonfirmasi Covid-19 itu dipulangkan berdasarkan hasil pemeriksaan SWAB yang dinyatakan negatif.
Keputusan pemulangan 14 orang tersebut juga ditempuh dengan melihat hasil pemantauan dan penanganan medis oleh tim medis Penanganan Covid RS Arnum yang di ketuai oleh dr. Ikhwan Ahmad Sp.PD. mereka yang pulang tetap direkomendasikan melanjutkan isolasi diri dirumah.
Menurut Ishak Kenre, selama 14 hari, dimulai hari ini 14 orang tersebut wajib menjalankan isolasi/karantina diri di rumah dan patuh menjalankannya sesuai Surat Pernyataan yang telah ditandatangani, terlampir isolasi mandiri yang memuat aktifitas yang wajib dijalankan selama masa isolasi diri tersebut.
Menurutnya, keberhasilan isolasi diri/karantina rumah, sangat ditentukan kepatuhan setiap individu, plus dukungan keluarga.
“Satu lagi, untuk menjalankan PHBS sering sering mencuci tangan, hindari menyentuh mata, hidung dan mulut dengan tangan yang belum dicuci, menggunakan masker atau menerapkan etika batuk secara benar serta tetap menjalankann phsyical distancing selama masa isolasi diri,” katanya
Disampaikan, upaya surveilans yang merupakan pemantauan akan dilakukan terus menerus oleh tim Covid-19 Sidrap, dibantu tim Surveilans Puskesmas atau tim tanggap yang telah ditugaskan oleh Kepala Puskesmas terhadap semua kelompok berisiko
Kegiatan surevilans itu, paparnya, merupakan bagian tidak terpisahkan karantina rumah bagi 14 orang dari RS Arnum untuk mencegah penyebaran penyakit atau kontaminasi. (wis)
Emoticon