Posted by
Pasangkayu.Lenteramerahnews.co.id--Tingginya curah hujan belakangan ini menyebabkan peningkatan debit air di bendungan yang berada di Dusun Boya Desa Pangiang Kecamatan Bambalamotu Kabupaten Pasangkayu menyebabkan tanggul bendungan jebol sepanjang kurang lebih 7 meter.
Melihat situasi ini, Pemerintah Desa Pangiang bersama Babinsa, Bhabinkamtibmas dan Masyarakat setempat berinisiatif laksanakan gotong royong membuat tanggul penahan air sementara berupa karung yang diisi batu dan pasir. Langkah ini untuk mencegah abrasi agar tidak kian melebar, sambil menunggu tindakan Pemda dalam hal ini Dinas PUPR Kab Pasangkayu, Karena kondisi bendungan tersebut telah dilaporkan kepada dinas terkait dan pihak PU telah turun langsung melihat kondisi ini.
Kades Pangiang Muh.Rizal yang turun langsung memimpin gotong royong, sabtu pagi 26/09/2020 meminta Pemda Pasangkayu segera turun tangan memperbaiki tanggul bendungan yang sudah jebol tersebut. Menurutnya, langkah yang dilakukan Pemdes bersama warga hari ini sebagai upaya mencegah melebarnya abrasi kemana-mana sambil menunggu tindakan Pemda
"Kejadian ini langsung Kami laporkan ke Dinas PU. tidak lama kemudian Pihak PU langsung menurunkan staf bidang SDA untuk melihat langsung kejadian," ungkap Rizal.
Rizal tambahkan, kalau bendungan ini tidak segera ditangani, maka kerusakan Tanggul bendungan akan semakin bertambah sebab hampir tiap hari hujan deras.
"Gotong royong hari ini sifatnya sementara sambil menunggu Tindakan Pemda," ujar Rizal.
Sementara Babinsa Serda Lukman ditempat yang sama juga berharap agar persoalan ini segera ditindak lanjuti pihak diatas.
"Tentunya sebagai bagianTripides Desa Pangiang akan mendukung langkah Kepala Desa sepanjang itu untuk kesejahteraan warga," ucap Serda Lukman.
BKTM Agus Asti menyarankan, gotong-royong di bendungan untuk mencegah kerusakan lebih besar lagi tetap dilakukan sambil menunggu Tindakan Pemerintah.
Gotong-royong ini di Hadiri Ketua BPD Rahmad dan para Kepala Dusun dan Puluhan Warga. (ags)
Emoticon