Posted by 
Makassar, lenteramerahnews.co.id
Puluhan calon jamaah Umrah PT. Zadul Ma'ad Mandiri Cabang Makassar, Senin 24/1-2022, tengah ikut bimbingan manasik Umrah di hotel Amaris Panakkukang Makassar.
Menurut Direktur PT. Zadul Ma'ad Mandiri - travel Haji, Umrah dan Wisata dunia Islam, Cabang Makassar, Hj. Suriyani Saade, SH, MH, calon jamaah umrah yang mayoritas dari Sulbar, seharian akan dibimbing tentang tata cara beribadah mulai akan berangkat menuju Tanah Suci, pelaksanaan rangkaian ibadah wajib dan Sunnah selamah di Tanah Suci, seperti berwuduh yang benar, Tawab, saih dan Umrah serta Siarah dan juga materi tentang prosudur ketaatan pelaksanaan protol kesehatan.
Bagi treavel Zadul Ma'ad, urai Suriyani, protokol kesehatan terutama sejak adanya pandemi Covid 19, menjadi perhatian utama. Bahkan, treavel zadul ma'ad, telah dua kali mengutus tim kesehatan ikut umrah baik saat ada Umrah khusus Undangan kerajaan Arab Saudi, dimana dokter tim zadul ma'ad kita berangkatkan untuk mempelajari protokol Kesehatan pandemi Covid 19, pada umrah akhir 2021 lalu.
Tim medis yang berpengalaman inilah yang membawakan materi khusus tentang protokol kesehatan. Karena faktor kesehatan merupakan urgen dalam pelaksanaan rangkaian ibadah umrah, malam tadi, bertempat di kantor Zadul ma'aad mandiri Cabang Makassar, semua calon jamaah umrah satu persatu diterapi kesehatan dan diberi vitamin yang cukup selama perjalanan pergi pulang.
Untuk materi bimbingan ibadah dibawakan Ustad yang berpengalaman dan mumpuni dalam soal pengetahuan, hal-hal yang sifatnya teknis materi di bawakan langsung Hj. Suriyani yang juga berangkat memandu dan membimbing jamaah baik saat di Tanah air, maupun selama prosesi ibadah di Tanah Suci.
"Pokoknya, mulai pkl.08.00 wita hingga Sore pkl.17.30 wita para Calon jamaah di dampingi Tim manajemen PT. Zadul Maad Mandiri, secara intens di beri bimbingan manasik dan pelatihan protokol kesehatan," ujar Suriyani.
Hj. Suriyana, salah seorang calon jamaah umrah asal Karossa Mamuju Tengah, Sulbar, mengaku kalau sudah beberapa kali membawa Jamaah Umrah, namun saat bersama bimbingan Hj. Suriyani, mendapatkan pembelajaran dan perhatian yang maksimal,
"Bagi saya, bukan soal treavelnya, tapi siapa penanggung jawab dan pemandunya karena umrah soal ibadah dan pelayanan dan hal itu kami dapatkan dari ibu Hj. Suriyani," urai Hj. Suriyana.
Hal senada diungkapkan Hj. Asmiati, bidan yang juga mantan Kabag. Kesra Sekertariat daerah Majene Sulbar ini, juga hadir, mendampingi calon jamaah asal Majene.
"Saya bersama beberapa pejabat Majene, oktober 2019, Umrah dibimbin langsung ustasah Hj. Suriyani, kami mendapatkan perhatian dan pelayanan maksimal dan kepuasan jadi saya ajak keluarga dan kerabat untuk berangkat Umrah bersama ibu Hj. Suriyani," ujar Hj. Asmiati asal Pamboang Majene ini, sembari berharap pemberangkatan berikutnya kembali bersama keluarga diberi rejeki dan kesempatan untuk kembali ke Tanah Suci Madinah dan Makkah.
(Ris/wis)
Emoticon