SIGI,- Isu penculikan anak perempuan berinisial LI di Desa Baluase, Kecamatan Dolo Selatan, Kabupaten Sigi, viral di media sosial, baru ini, lantaran mengaku nyaris menjadi korban penculikan.
Terkait isu ini, pihak Polres Sigi menyebut belum adanya indikasi kuat yang mengarah kepada kasus penculikan anak seperti yang di isukan tersebut.
Kasi Humas Polres Sigi AKP Ferry Triyanto, mengatakan, Polsek Dolo bersama Kasubsektor Dolo Selatan serta Bhabinkamtibmas Bripka Gislan dan Briptu Supriono di dampingi Kades Baluase, Fikri, langsung menuju ke rumah LI, setelah berita itu viral, bertujuan mengkonfirmasi kebenaran berita tersebut.
Dalam pengakuan Bocah 11 tahun itu, ia didatangi seorang yang ia tidak kenal. Kata dia, orang tersebut menanyakan lokasi bengkel dan puskesmas, sambil mengajaknya kedepan rumah dan berusaha memegang tangannya. Karena takut, bocah ini pun berteriak, membuat orang tak ia kenal itu juga takut dan lari.
Menurut AKP Ferry, Kades Baluase Fikri pun juga menyatakan masih meragukan kebenaran berita penculikan di desanya itu
"Saat ini pemberitaan media tentang kasus penculikan anak di wilayah kita cukup ramai, hal ini tentu bisa membuat tekanan psikologis para orang tua apalagi terhadap anak yang pada akhirnya membuat ketakutan yang berlebihan terhadap siapapun orang yang tidak dikenal," jelas AKP Ferry yang dihubungi media, ini Rabu (25/1).
Ia pun mengajak, agar bersama kita jaga stabilitas wilayah Kabupaten Sigi yang damai khususnya di media sosial dengan selalu menyuguhkan informasi yang benar, akurat dan terpercaya.(ardi)
Emoticon