Bupati Sigi Resmikan UPTD RSUD Pratama Kauria di Kulawi

 

SIGI,- Bupati Sigi, Mohamad Irwan, meresmikan UPTD RSUD Pratama Kauria yang berlokasi di Kecamatan Kulawi, Kabupaten Sigi, Rabu 31 Juli 2024.

Bupati Sigi Irwan dalam sambutannya menyampaikan bahwa rumah sakit ini dibangun untuk mempermudah akses pelayanan kesehatan bagi masyarakat yang berada di sekitar Kulawi Raya, termasuk Kecamatan Kulawi, Kecamatan Kulawi Selatan, Kecamatan Pipikoro, dan Kecamatan Lindu.

“Rumah sakit ini diharapkan dapat menjadi solusi atas kebutuhan pelayanan kesehatan yang lebih dekat dan terjangkau bagi masyarakat Kulawi Raya,” ujar Bupati Irwan.

Bupati Sigi menambahkan  bahwa Rumah Sakit Kauria ini masih akan terus dikembangkan secara bertahap.Bupati pun nyatakan berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan dirumah sakit ini. Penambahan alat medis yang lebih canggih dan penambahan infrastruktur yang memadai yang nantinya akan dilaksanakan secara bertahap. 

"Kami berharap dengan perkembangan ini, masyarakat dapat merasakan manfaat yang signifikan dan mendapatkan pelayanan kesehatan yang lebih baik," harap Bupati. 

Dikesempatan yang sama, Wakil Bupati Sigi, DR Samuel Yansen Pongi, menambahkan bahwa pembangunan rumah sakit ini memerlukan waktu yang cukup lama.

“Berkat perjuangan dan usulan dari pemerintah daerah Kabupaten Sigi, Alhamdulillah, hari ini kita bisa melihat dan merasakan akses rumah sakit yang lebih dekat untuk masyarakat Kulawi Raya. Mengingat sebelumnya Kabupaten Sigi hanya memiliki satu rumah sakit, yaitu Rumah Sakit Torabelo,” jelasnya.

Turut hadir dalam peresmian ini Ketua DPRD Kabupaten Sigi, Sekretaris Daerah Kabupaten Sigi, unsur Forkopimda Kabupaten Sigi, anggota DPRD Kabupaten Sigi Dapil Kulawi Raya, para kepala perangkat daerah Kabupaten Sigi, pimpinan perbankan, camat se-Kulawi Raya, kepala desa se-Kulawi Raya, kepala puskesmas, dan seluruh masyarakat Kulawi Raya.

Selain peresmian UPTD RSUD Kauria, Bupati Sigi juga meresmikan dua puskesmas, yaitu Puskesmas Banasu dan Puskesmas Towulu, yang ditandai dengan penandatanganan prasasti dan pengguntingan pita. (Ard/HMS)