Pasangkayu.Lenteramerahnews.co.id.
Berlangsung di Lapangan upacara Makodim 1427/Pasangkayu, Dandim 1427, Letkol czi Dony Siswanto pimpin upacara puncak peringatan HUT TNI Ke-79 tanggal 5 oktober 2024.
Dihadiri Pjs Bupati Pasangkayu, Drs. Maddareski Salatin M.Si, Kapolres Pasangkayu, Kejaksaan Negeri Pasangkayu, Anggota DPRD, Pengadilan Negeri Pasangkayu, Kepala Rutan Kelas IIB Pasangkayu, CDAM PT. Astra Agro Lestari area C1, OPD dan sejumlah undangan lainnya.
Sambutan Serentak Panglima TNI Jendral TNI Agus Subiyanto, S.E., M.Si. yang dibacakan oleh Dandim 1427 Letkol czi Dony Siswanto menyampaikan, Peringatan HUT TNI kali ini mengambil tema "TNI Modern Bersama Rakyat Siap Mengawal Suksesi Kepemimpinan Nasional Untuk Indonesia Maju". Tema tersebut sangat relevan dalam merefleksikan cita-cita,
semangat dan tujuan TNI sebagai prajurit yang Profesional, Responsif, Integratif, Modern, dan
Adaptif, dalam menjaga serta mengawal bertahan hidup bangsa dan negara.
Makna yang terkandung dalam tema tersebut, yaitu bahwa Prajurit TNI sebagai pilar Pertahanan Negara memiliki peran dan tanggung jawab dalam menjaga kedaulatan dan keutuhan wilayah NKRI, serta mendukung percepatan program pembangunan nasional dan ketahanan negara dalam mewujudkan Indonesia Maju.
Untuk itu, TNI perlu diawaki oleh sumber daya manusia yang berkualitas tinggi dan berkemampuan inovatif dalam membangun institusi yang modern.0
Para prajurit TNI harus memiliki kemampuan dasar tempur, mahir bela diri taktis sekaligus mampu mengoperasikan dan memelihara Alutsista yang berteknologi tinggi. Bila hal ini dapat terwujud, transformasi TNI menjadi kekuatan pertahanan Indonesia yang mampu berperan di kancah regional maupun internasional akan menjadi suatu keniscayaan.
Melalui sambutannya juga Panglima TNI mengingatkan kepada seluruh Prajurit bahwa kita dituntut untuk mengedepankan tugas dan kepentingan rakyat diatas kepentingan pribadi. Sekecil apapun sikap dan tindakan yang kurang bijak akan dapat mengganggu bahkan merusak jati diri TNI sebagai tentara rakyat, tentara pejuang, tentara nasional dan tentara profesional.
Oleh karenanya, Prajurit TNI harus bekerja keras dan bekerja ikhlas dengan memaksimalkan kemampuan, memanfaatkan peluang, memberikan kepedulian terhadap lingkungan sekitar, dan bertanggung jawab terhadap tugas yang dilaksanakan dengan dilandasi semangat gotong-royong dan sinergitas bersama komponen bangsa lainnya. Selanjutnya, pada momentum ini Saya juga ingin menyampaikan rasa hormat dan penghargaan kepada seluruh Prajurit atas dedikasi dan integritasnya dalam menjalankan tugas, sehingga TNI hingga saat ini terus mendapatkan kepercayaan dan tempat di hati rakyat Indonesia.
Namun demikian, hal tersebut janganlah menjadikan kita lengah dan cepat berbangga diri, karena masih ada hal-hal yang harus kita benahi sehingga TNI benar-benar dapat diandalkan dalam menjaga kedaulatan bangsa, melindungi keutuhan wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia berdasarkan Pancasila dan Undang-Undang Dasar 1945, serta melindungi segenap bangsa dan seluruh tumpah darah Indonesia dari segala ancaman dan gangguan.
Pada kesempatan ini pula, Panglima TNI mengajak seluruh prajurit untuk menyambut Bapak Jenderal TNI (Purn) Prabowo Subianto sebagai Presiden Republik Indonesia terpilih. Saya yakin pada masa kepemimpinan Beliau nanti, TNI akan semakin kuat, berwibawa dan disegani oleh negara-negara di dunia.
Berikut beberapa penekanan bagi seluruh Prajurit untuk dipedomani dan dilaksanakan, yaitu: Pertama, Perkokoh keimanan dan ketakwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa dengan meluangkan waktu serta meluaskan hati untuk selalu beribadah.
Kedua, Pertahankan dan tingkatkan soliditas TNI serta kemanunggalan TNI dengan rakyat, agar kita selalu menjadi pemersatu dan perekat bangsa yang ber- Bhinneka Tunggal Ika.
Ketiga, Tingkatkan kewaspadaan, profesionalitas serta kualitas sumber daya manusia dalam menghadapi berbagai tantangan tugas kedepan.
Keempat, Bangun koordinasi yang baik dengan Pemerintah Daerah, semua instansi maupun komponen bangsa, guna menjamin terlaksananya Pilkada Serentak yang aman, tertib dan lancar.
Kelima, Laksanakan setiap tugas dengan penuh keikhlasan dan dilandasi niat ibadah, serta hindari segala bentuk tindakan melawan hukum atau merugikan rakyat, karena tugas kita semata-mata adalah untuk kepentingan rakyat, bangsa dan negara.
Acara kemudian dilanjutkan dengan penyerahan piala dan piagam bagi pemenang lomba PBB antar sekolah tingkat SMP dan SMA. (LM)
Emoticon